KETUA YAYASAN RIFA’IYAH/PENGASUH PONPES ISHLAHUL MUTAALLIMIN
PADA
UPACARA HSN TAHUN 2024
(MENYAMBUNG
JUANG MENEMPUH MASA DEPAN )
السلام عليكم ورحمة الله وبركاته
الحمد لله الذى هدانا لهذا, وما كنا لنهتدى لولا أن هدانا الله,
وأشهد أن لا اله الا الله وحده لا شريك له, وأشهد أن محمدا عبده ورسوله, اللهم صل
وسلم على سيدنا محمد وعلى آله وصحبه اجمعين أما بعد :
· YANG
TERHORMAT KEPALA-KEPALA LEMBAGA PENDIDIKAN DAN PIMPINAN PONDOK PESANTREN DALAM
LINGKUNGAN YAYASAN RIFA’IYAH ARJAWINANGUN
· YANG
TERHORMAT PARA USTADZ DAN USTADAH, PARA GURU DAN STAF PENGAJAR
· YANG
TERHORMAT PARA UNDANGAN
· SANTRIWAN
DAN SANTRIWATI, SISWA DAN SISWI SERTA ANAK-ANAK TPQ DAN PAUD YANG KAMI
BANGGAKAN
·
HADIRIN DAN HADIRAT RAHIMAKUMULLAH
TERLEBIH
DAHULU MARILAH KITA PANJATKAN PUJI SYUKUR KE HADIRAT ALLAH SWT ATAS LIMPAHAN NIKMATNYA
YANG TERCURAH KEPADA KITA SEKALIAN, TERUTAMA PADA HARI INI KITA DAPAT MENGIKUTI
UPACARA HARI SANTRI NASIONAL TAHUN 2024 DALAM KEADAAN SEHAT WAL-AFIAT. SHALAWAT
SERTA SALAM SEMOGA TETAP TERCURAH KEPADA JUNJUNGAN KITA NABI MUHAMMAD SAW
BESERTA KELUARGA DAN SHAHABATNYA, DAN JUGA KEPADA PARA PENGIKUTNYA YANG SETIA
HINGGA AKHIR ZAMAN. AMIN YA RABBAL ALAMIN.
· HADIRIN
YANG KAMI HORMATI
PADA HARI
INI KITA MENGADAKAN UPACARA PERINGATAN HARI SANTRI NASIONAL DENGAN TUJUAN UNTUK
MENGENANG JASA PARA SANTRI DALAM PERJALANAN SEJARAH BANGSA. PARA SANTRI BERSAMA-SAMA
DENGAN PARA KIAI SEMENJAK MASA PENJAJAHAN HINGGA MASA KEMERDEKAAN SELALU
BERJUANG UNTUK BANGSA DAN NEGARA KESATUAN REPUBLIK INDONESIA.
MUNCULNYA
RESOLUSI JIHAD BUKANLAH SECARA INSTAN, MELAINKAN DIDAHULUI OLEH JIHAD-JIHAD
PARA SANTRI DAN PARA KIAI YANG SANGAT PANJANG. ADAGIUM JIHAD DAHULU DIGUNAKAN
OLEH PARA SANTRI DAN PARA KIAI UNTUK MEMBAKAR SEMANGAT JUANG DALAM MELAWAN
PEMERINTAH KOLONIAL YANG MENINDAS RAKYAT PRIBUMI SEHINGGA HIDUP MISKIN DAN
TERBELAKANG. SEMENJAK ABAD KE-17 DAN ABAD KE-18 PARA SANTRI NUSANTARA LULUSAN
TIMUR TENGAH TELAH BERHASIL MENANAM SEMANGAT ANTI PENJAJAHAN DAN ANTI PENGUASA
KAFIR YANG SUKA MABUK-MABUKAN, SUKA BERJUDI, DAN BERSENANG-SENANG DI ATAS
PENDERITAAN RAKYAT. KEMUDIAN DISUSUL DENGAN PERJUANGAN PARA SANTRI DAN PARA KIAI
ABAD KE 19 YANG TIDAK PERNAH PADAM HINGGA MELEDAK PERTEMPURAN-PERTEMPURAN BESAR
YANG TERKENAL DALAM SEJARAH NASIONAL, SEPERTI PERANG JAWA TAHUN 1825-1830,
PERANG PADRI TAHUN 1821-1838, GEGER CILEGON TAHUN 1888, PERANG KEDONGDONG
SUSUKAN CIREBON, DAN MASIH BANYAK LAGI PERTEMPURAN-PERTEMPURAN YANG LAINNYA.
PANGERAN DIPONEGORO ADALAH SEORANG BANGSAWAN DAN KIAI PENDIRI PESANTREN TEGALREJO. BELIAU MEREKRUT PARA SANTRI DAN PARA KIAI MENJADI SEBUAH PASUKAN UNTUK MENGADAKAN PERLAWANAN TERHADAP BELANDA. DIANTARA SANTRI DAN KIAI YANG DIREKRUT MENJADI PEMMPIN BATALION ADALAH KIAI MUSLIM MOHAMMAD KHALIFAH DARI MODJO, KIAI ABDUSSALAM DARI JOMBANG, KIAI UMAR DARI SEMARANG (AYAHNYA KIAI SHALEH DARAT), KIAI ABDURRAUF DARI MAGELANG, KIAI MUNTAHA DARI WONOSOBO, KIAI YUSUF DARI PURWAKARTA, KIAI MUTA’AD DARI BUNTET CIREBON, DAN KIAI HASAN BESARI DARI TEGALSARI PONOROGO (GURUNYA PENDIRI GONTOR). PASCA PENANGKAPAN PANGERAN DIPONEGORO PARA KIAI ITU TETAP MENERUSKAN PERJUANGAN SESUAI DENGAN KEKUATANNYA MASING-MASING.
PENULIS
SEJARAH MASTERPIECE ISLAM NUSANTARA MENERANGKAN BAHWA SERUAN JIHAD DI
TANAH JAWA PASCA PERANG DIPONEGORO JUGA DIGELORAKAN OLEH KIAI RIFA’IE DARI KALISALAK.
BELIAU ADALAH SEORANG ULAMA DAN SEORANG SANTRI LULUSAN TIMUR TENGAH YANG MELAWAN
BELANDA DENGAN PENDEKATAN NON-KOOPERATIF BAIK DENGAN BELANDA MAUPUN DENGAN BIROKRAT
PRIBUMI YANG MENJADI KAKI TANGAN ORANG-ORANG BELANDA.
PERIODE
BERIKUTNYA LAHIRLAH PERGERAKAN-PERGERAKAN NASIONAL DIMANA KIPRAH PARA SANTRI
DAN PARA KIAI BERPERAN CUKUP BESAR, KARENA TOKOH-TOKOHNYA TIDAK TERLEPAS DARI
DUNIA PESANTREN. MISALNYA HAJI SAMANHUDI DAN HAJI OEMAR SAID TJOKROAMINOTO, MENDIRIKAN
SYARIKAT ISLAM PADA TAHUN 1912, SEBUAH ORGANISASI POLITIK YANG PERTAMA KALI DI
HINDIA BELANDA, DENGAN MENETAPKAN TUJUAN PERJUANGANNYA : MEUJU INDONESIA
MERDEKA. HAJI SAMANHUDI ADALAH SANTRI BUNTET CIREBON DAN HOS TJOKROAMINOTO
ADALAH KETURUNAN KIAI HASAN BESARI PENGASUH PESANTREN TEGALSARI PONOROGO.
BEGITU JUGA PARA PEMIMPIN GERAKAN KEMERDEKAAN YANG LAIN SEPERTI LASKAR
HIZBULLAH DIPIMPIN OLEH KH ZAENUL ARIFIN, LASKAR SABILILLAH DIPIMPIN OLEH KH
MASYKUR, BARISAN KIAI DIPIMPIN OLEH KIAI WAHAB HASBULLAH, DAN LASKAR-LASKAR LAIN
DIPIMPIN OLEH PARA KIAI DAN SANTRI NUSANTARA.
RESOLUSI
JIHAD DICETUSKAN PADA TANGGAL 22 OKTOBER 1945 OLEH HADLRATUSY SYAIKH HASYIM
ASY’ARI BUKAN HANYA UNTUK MENGOBARKAN SEMANGAT JIHAD, TETAPI JUGA MENDESAK
PEMERINTAH AGAR SEGERA MENGAMBIL SIKAP TEGAS UNTUK MELAWAN KEKUATAN ASING YANG
INGIN MENGGAGALKAN KEMERDEKAAN INDONESIA. DARI RESOLUSI JIHAD INI BANYAKLAH
PERTEMPURAN-PERTEMPURAN YANG MELIBATKAN SANTRI DAN KIAI DENGAN PEKIK ALLAHU
AKBAR BERGEMURUH DIMANA-MANA. MEREKA BERGABUNG DALAM LASYKAR HIZBULLAH,
LASKAR SABILILLAH, DAN DALAM BARISAN KIAI DAN LASKAR-LASKAR LAIN UNTUK MEMPERTAHANKAN
KEMERDEKAAN INDONESIA DAN MELAWAN KEKUATAN ASING YANG INGIN MENGOYAK-OYAK KEMBALI
INDONESIA. SEBAGAI PUNCAKNYA TERJADI PERTEMPURAN DI SURABAYA PADA TANGGAL 10
NOVEMBER 1945, BANYAKLAH SANTRI DAN KIAI SERTA PARA PEJUANG YANG GUGUR MENJADI
SYUHADA SEHIGGA HARI ITU DITETAPKAN SEBAGAI HARI PAHLAWAN NASIONAL.
·
HADIRIN YANG KAMI HORMATI
PERINGATAN
HARI SANTRI NASIONAL SEKARANG MENGAMBIL TEMA : “MENYAMBUNG JUANG MENEMPUH
MASA DEPAN”. INI BERARTI KAUM SANTRI HARI INI WAJIB MENERUSKAN PERJUANGAN
PARA KIAI DAN SANTRI DI MASA LALU, UNTUK MEWUJUDKAN INDONESIA MAJU DAN
INDONESIA EMAS TAHUN 2045. SANTRI BERSAMA PARA KYAI TIDAK BOLEH BERHENTI
BERJUANG, MENUJU INDONESIA MAJU DAN INDONESIA EMAS TAHUN 2045, SEHINGGA
INDONESIA BUKAN NEGARA BERKEMBANG LAGI, TETAPI MENJADI INDONESIA MAJU, YANG
BERPERADABAN TINGGI DAN BERAKHLAK MULIA.
PADA TAHUN 2045 ITU INDONESIA MENJADI NEGARA YANG KUAT, KARENA RAKYATNYA
TETAP BERSATU DAN BERDAULAT.
·
HADIRIN YANG KAMI HORMATI
SEBAGAI PESAN
PENTING DALAM UPACARA HARI SANTRI NASIONAL SEKARANG, SAYA INGIN MENYAMPAIKAN
KEPADA PARA SANTRI, USTADZ, SISWA DAN GURU BERSAMA-SAMA DENGAN ELEMEN
MASYARAKAT YANG LAIN MARILAH KITA JAGA KERUKUNAN BANGSA DAN NKRI DENGAN PENUH KETELADANAN,
BUKAN DENGAN SLOGAN-SLOGAN DAN BUKAN DENGAN RETORIKA. DAN PARA SANTRI DAN
USTADZ, SERTA PARA SISWA DAN GURU, BESERTA ELEMEN MASYARAKAT YANG LAIN, MARILAH
KITA BERJUANG UNTUK INDONESIA SESUAI DENGAN PROFESINYA MASING-MASING. MARI
BERKHIDMAT KEPADA MASYARAKAT, DAN MARI MENGABDI KEPADA BANGSA DAN NEGARA SESUAI
KEMAMPUAN KITA MASING-MASING. SEMOGA ALLAH SWT MEMBERIKAN KEBERKAHAN KEPADA
KAUM SANTRI, DAN SEMOGA MENERIMA PERJUANGANNYA SEBAGAI AMAL SHALEH DI SISNYA.
BILLAHIT TAUFIQ WALHIDAYAH
WASSALAMU’ALAIKUM
WR. WB.
TTD.
H. MUKHLISIN
MUZARIE